Forwades Akan Selenggarakan Seminar Jurnalistik Sekaligus Santunan sebanyak 100 orang

 

KUNINGAN - FORWADES COM.

Dalam rangka HUT FORWADES Forum Wartawan Desa Dan Sekolah ke 6 Tahun ,akan menggelar kegiatan Seminar Jurnalistik dengan tema “Mewujudkan SDM  Jurnalis yang Independ "kegiatan tersebut  pada Selasa  (27/1/2024 ) di  Wisata D'Orchid Ipukan Palutungan Desa Cisantana Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan .dan akan di buka oleh PJ Bupati Kuningan 

Acara Seminar Jurnalistik sekaligus Santunan anak Yatim piatu juga Kaum Dhoufa 100 Orang  di tambah Tausiyah Oleh  DR KH Ayub Ahmad FA S.Ag M.Ag.

 Acara tersebut untuk umum,menurut Ketua Panitia   Agus Gusbur mengatakan "ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada para anggota tentang jurnalistik. Narasumber dalam acara ini adalah  kami datangkan dari UI dan UGM ,Tokoh Wartawan Senior,juga Mantan  PWI Kabupaten Kuningan,Perwakilan dari  Diskominfo ,Juga dari Pihak APH dan Dewan Kehormatan Forwades ujar Gusbur 

Ketua Forwades Suradi Bule  menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu agenda program kerja  sekaligus HUT FORWADES dan HPN  "

Kegiatan ini penting,  Kami ingin mengajak para anggota kami untuk mengenal lebih dalam tentang jurnalistik dan nantinya diharapkan akan dapat menerapkan ilmu jurnalistik dalam organisasi. dan seminar bebas untuk umum ujarnya Suradi 

Penasehat  Forwades Ade Suhandi mengatakan kami mengajak semua Organisasi Kewartawanan yang untuk ikut seminar jurnalistik. 

Dan kami juga mendatangkan narasumber  yang sudah berpengalaman ,dan yang  pertama akan  memberikan materi tentang Dasar-Dasar Jurnalistik. Ia menyampaikan bahwa dasar-dasar jurnalistik merupakan landasan profesi jurnalistik, dan dengan penerapan dasar-dasar ini membantu jurnalis dalam menjalankan tugas secara etis, objektif, dan profesional.

Lebih lanjut, Ade Suhadi   menambahkan bahwa prinsip-prinsip tersebut meliputi kredibilitas dan kemandirian. “Kredibilitas merupakan pondasi penting dalam jurnalisme. Jurnalis harus untuk menjadi sumber informasi yang dapat dipercaya. Mereka harus mencari fakta dengan seksama, mengonfirmasi informasi dari sumber yang diverifikasi, dan menghindari menyebarkan berita palsu atau spekulasi tanpa dasar,” tambahnya.

“Kemandirian dapat diartikan jurnalis harus beroperasi secara independen, tidak terpengaruh oleh tekanan politik, bisnis, atau kepentingan pribadi. Para jurnalis harus dapat mempertahankan jarak profesional dari subjek berita dan melaporkan dengan integritas,” 

Ade Suhadi  menambahkan kami juga mendatangkan narasumber  memaparkan materi tentang Hukum dan Kode Etik Jurnalistik. Ia mengemukakan bahwa etika merupakan pijakan yang penting dalam jurnalistik. “Jurnalis harus menghormati hak privasi individu, melindungi sumber yang meminta kerahasiaan, dan menghindari mengambil keuntungan dari situasi yang rentan, seperti tragedi atau bencana. Mereka harus menghindari diskriminasi,


 merendahkan, atau menyakiti individu atau kelompok tertentu dengan laporan mereka. Etika juga melibatkan transparansi dalam hubungan dengan pembaca atau pemirsa,” katanya.

Lebih lanjut, Ade Suhudi  ini mengungkapkan bahwa jurnalis harus memberikan atribusi yang tepat kepada sumber yang mereka gunakan dalam laporan mereka. “Hal ini melibatkan mengutip sumber secara akurat 

 memberikan informasi yang cukup kepada pembaca untuk memverifikasi dan memahami konteks dari berita yang diberikan. Memiliki sumber yang dapat dipercaya juga penting dalam menjamin keakuratan dan kredibilitas berita,” dan insyaallah pemberian  Santunan anak yatim piatu juga Kaum Dhufa  sekaligus Tausiyah dari Keluarga besar Kementrian agama Kabupaten Kuningan. Sehingga akan menjadi Berkah pungkas Ade Suhudi  

( Agus Gusbur )