Warga Meninggal di GOR Ewangga Saat Acara Caleg DPR RI 2024 dari PDIP

 

Kuningan - Forwades Com

Kalangan masyarakat Kuningan di hebohkan dengan penyebaran video warga mati di GOR Ewangga, kompleks Stadion Mashud Kuningan. Terlebih kejadian yang menyedot perhatian warga di Kota Kuda itu berlangsung saat acara konsolidasi atau agenda politik yang di lakukan Caleg DPR RI dari PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan). 

"Mengenai video itu benar terjadi saat acara Caleg DPR RI pada Sabtu (3/1/2024), terus korban meninggal itu saya tidak tahu. Karena video ini juga kiriman dari group sosmed juga," ungkap Jaja yang kebetulan Ketua RT di Kecamatan Kuningan seraya mengamati konten video tersebut, Minggu (4/1/2024).

Viralnya tersebut, kata dia mengaku karena beberapa waktu setelah kejadian. Korban diketahui jatuh dan tidak mendapat pertolongan dari warga berkerumun dalam acara tersebut. "Iya, informasi saya terima korban meninggal itu jatuh dan setelah beberapa saat di datangi warga lain, korban sudah tidak bernafas," ungkapnya. 

Sementara, Caleg DPR RI Muhamad Narendra K Kiemas dari PDIP yang diketahui pada Sabtu (3/1/2024), melangsungkan kegiatan politiknya, sontak menanggapi kejadian tersebut. Padahal, dalam hari bersamaan itu berlangsung kampanye akbar pasangan Capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di GBK Jakarta. 

"Mengenai kejadian dan kegiatan itu, silakan hubungi Pak Fonda Daulika, atau Pak Toni Indra Gunawan. Kebetulan beliau merupakan tim sukses," kata Narendra saat di konfirmasi melalui chatingan WhatsApp tadi. 

Menyinggung soal korban yang belum diketahui identitasnya, Narendra berharap semua pertanyaan atau wawancara, untuk kebutuhan pemberitaan itu bisa langsung ke tim sukses. 

"Semua pertanyaan itu bisa hubungi tim saya. Bisa hubungi Pak Fonda Daulika atau Pak Toni Indra Gunawan," ujarnya. 

Terpisah, Toni Indra Gunawan yang kebetulan mantan Ketua DPC Hanura Kuningan, membenarkan bahwa korban meninggal itu saat kegiatan politik yang dilakukan Caleg DPR RI dari PDIP yaitu Muhammad Narendra K Kiemas. 

"Muhun leres td aya info aya anu geubis kulantaran serangan jantung di dekat lokasi kegiatan kita. (Betul tadi ada info jatuh akibat serangan jantung di dekat lokasi kegiatan kita, red)," kata Toni saat membalas melalui chating WhatsAppnya. 

Selain itu, kata Toni mengaku, setelah kejadian, korban dibawa ke RS  untuk dilakukan pemeriksaan. "Dan almarhum setelah dilakukan pemeriksaan dan dinyatakan meninggal di bawa ke rumah kediaman. Juga disampaikan semua kronologis kejadian kepada keluarga," katanya. 

Korban meninggal saat kegiatan acara PDIP itu diketahui berinisial T (59), warga Kelurahan Purwawinangun, Kecamatan Kuningan, dan domisili korban itu tidak jauh dari Kantor Bupati Kuningan. (Agus Gusbur/tim)