Masyarakat Kuningan Tolak Open Bidding Ulang, Ini Alasannya

Kuningan, forwades .com - Masyarakat Kuningan menyatakan penolakan terhadap rencana open bidding yang akan digelar kembali. Menurut mereka, open bidding dapat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat dan perekonomian lokal.

Menurut salah satu tokoh masyarakat, open bidding dapat menyebabkan ketidakpastian bagi masyarakat dan dapat merugikan pihak-pihak yang tidak mampu bersaing. "Kami tidak ingin open bidding kembali karena dapat menimbulkan ketidakpastian dan merugikan masyarakat," katanya.

Masyarakat Kuningan menilai bahwa hasil open biding yang kemarin merupakan hasil uji kompetensi dan kelayakan yang bisa dipertanggung jawabkan dan harus di diterapkan sesuai kebutuhan.

" Jadi kalau ada open biding lagi di khawatirkan akan membuang buang anggaran yang besar di saat efesiensi anggaran. " Terang tokoh ormas LMPI, Purnomo.

Selain itu masyarakat menilai agar posisi sekda segera di isi dari hasil open biding yang kemarin dan tidak perlu melakukan open biding ulang untuk posisi tersebut .

Adapun pernyataan penolakan open biding ulang untuk sekda dilakukan di kedai Balap jalan baru ancaran - cilimus dengan di hadiri beberapa tokoh masyarakat penikmat kopi,Sabtu 19/04/25. 

Pemerintah daerah diminta untuk mempertimbangkan aspirasi masyarakat demi kemajuan kabupaten Kuningan dan efesiensi anggaran untuk hal hal yang tidak perlu.

" Manfaatkan hasil open biding yang kemarin , karena kemarin juga pastinya mengeluarkan anggaran yang besar " pinta yang hadir. ( Bule )