Seorang Warga Meninggal Diduga Akibat Malpraktek Dokter
Forwades .com _Dugaan malpraktik yang dilakukan oknum dokter di Kabupaten Kuningan, muncul ke permukaan, setelah seorang warga desa Cimulya kecamatan Cimahi, meninggal seusai menjalani pemeriksaan di lokasi praktek dokter di wilayah kecamatan cibereum, korban tersebut seorang perempuan berinisial K berusia 40 tahun.
Informasi yang di dapat media ini berawal seorang warga Desa Cimulya berobat ke dokter praktek mandiri , dokter "S" di wilayah kecamatan Cibeureum ,
setelah lama mengantri dan terus ditangani dokter tiba tiba sesak napas, kejang kejang dan membiru sehingga langsung di rujuk ke salah satu klinik yang ada di kecamatan Cibingbin namun belum sempat di rawat di klinik rujukan pasien meninggal.
Sementara adanya dugaan malpraktek bersumber dari warga desa Kawung Sari yang tidak mau di sebut namanya.
Dalam keterangannya warga tersebut menduga kematian pasien akibat adanya tindakan medis berupa penyuntikan obat yang mengakibatkan kejang kejang lalu meninggal.
Ketika di konfirmasi, Minggu (27/11/2022) dokter yang menangani pasien tersebut menjelaskan kronologi peristiwa meninggalnya pasien warga Desa Cimulya beberapa hari lalu.
Dokter mengelak semua yang di tuduhkan padanya , karena menurutnya ,pasien datang sejak sore hari dan di antar oleh anak yang belum dewasa, setelah lama mengantri untuk berobat sekitar pukul 20,00 Wib pasien tersebut masuk ruang periksa , namun tiba tiba seperti sesak napas akhirnya sang dokter segera ambil sikap dengan memberikan rujukan pasien ke klinik yang menurutnya lebih lengkap dalam segi peralatan medis,
" Kami belum sempat sama sekali melakukan tindakan medis, pas kita pikir itu keadaan darurat kami langsung rujuk ke klinik yang ada di Cibingbin," jelas dokter di ruang prakteknya.
dokter menambahkan,Pasien meninggalnya di klinik rujukan dan pihaknya telah menjelaskan ke pihak keluarga pasien serta ke pemerintahan desa Cimulya,prihal kejadian tersebut dan hal tersebut sesuai dengan SOP.
"pasien sempat dilakukan resusitasi jantung paru ditempat rujukan..yang mengantar pasien langsung pake mobil saya beserta asisten saya." Tambah dokter. ( Bl)
Post a Comment