SMPN 1 Cilimus launching Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Membentuk Generasi Berkarakter ,dan Loncing Pelajar Pengerak
KUNINGAN _ FORWADES COM
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi meluncurkan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, sebuah inisiatif strategis untuk mewujudkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul, yang merupakan bagian dari Asta Cita ke-4 dalam visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming, ujar Kadisbud kabupaten U.Kusmana S,Sos ,M.Si yang membuka secara resmi launching juga launching Pelajar Pengerak di SMPN 1 Cilimus secara resmi Senin( 6/1/2025).
Gerakan ini bertujuan untuk menanamkan kebiasaan positif yang dapat membentuk karakter anak-anak Indonesia agar menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter unggul.
Peluncuran SMPN 1 Cilimus Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat menjadi tonggak penting dalam upaya menciptakan generasi emas Indonesia menuju tahun 2045. Gerakan ini berfokus pada tujuh kebiasaan utama yang diharapkan dapat diinternalisasi oleh anak-anak sejak dini, yaitu Bangun Pagi, Beribadah, Berolahraga, Makan Sehat dan Bergizi, Gemar Belajar, Bermasyarakat, dan Tidur Cepat.
Kadisbud kabupaten Kuningan
U.Kusmana S.Sos M.Si
Melalui implementasi kebiasaan-kebiasaan ini, Kemendikdasmen ingin memastikan anak-anak Indonesia tidak hanya unggul dalam aspek akademis, tetapi juga memiliki kepribadian yang kuat, kepedulian sosial, serta tanggung jawab terhadap lingkungan sekitarnya.ujar Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan .U.Kusmana S.Sos.M.Si
Kepala Sekolah SMPN 1 Cilimus Ibu Ida Nurhaeda M.Pd Launching Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat merupakan wujud nyata dari komitmen Kemendikdasmen dalam mengembangkan sistem pendidikan nasional yang berorientasi pada penguatan karakter bangsa. Dengan menanamkan delapan karakter utama bangsa—religius, bermoral, sehat, cerdas, kreatif, kerja keras, disiplin, mandiri, dan bermanfaat
Kami percaya bahwa pembangunan SDM berkualitas harus dimulai dari penanaman nilai-nilai luhur pada anak-anak sejak dini dan bersukur launching Sekabupaten Kuningan di SMPN 1 Cilimus ujar Kepala Sekolah ibu Ida Nurhaeda M.Pd
Kasi Kurikulum SMP DR udin Khaerudin M.Si dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Kuningan, menyampaikan bahwa pendidikan tidak hanya tentang memberikan pengetahuan, tetapi juga membangun karakter.
“Dengan menanamkan tujuh kebiasaan ini, kami berharap dapat membentuk anak-anak Indonesia menjadi pribadi yang cerdas secara intelektual, sosial, dan spiritual,” ujarnya.
Masih lanjut Kasi Kurikulum SMP Didikbud
bahwa kebiasaan-kebiasaan tersebut mencerminkan tradisi dan nilai-nilai utama bangsa Indonesia yang berakar kuat pada budaya dan agama. “Kami percaya bahwa kebiasaan seperti bangun pagi, beribadah, dan bermasyarakat bukan hanya membangun individu yang kuat, tetapi juga menciptakan generasi yang peduli dengan sesama dan lingkungannya,” terang kasi Kurikulum SMP
Lebih lanjut, kasi Kurikulum Disdikbud kabupaten Kuningan ,peran penting para pemangku kepentingan dalam mendukung gerakan ini.
“Kami ingin SMPN 1 Cilimus menjadi aikon contoh dan Launching pertama ini akan di lanjutkan SMP yang ada di kabupaten Kuningan . menghidupkan kembali nilai-nilai tradisional Indonesia yang positif, seperti bermain bersama teman sebaya, mengurangi ketergantungan pada gawai, dan membangun kebiasaan bangun pagi untuk memulai hari dengan produktif. Ini adalah tanggung jawab kita bersama—keluarga,
Kasi Kurikulum SMP Disdikbud
Kabupaten Kuningan
DR Udin Khaerudin M.Si
Sekolah, masyarakat, dan media. Bahkan, kami mengundang tokoh-tokoh agama untuk berperan aktif dalam membimbing generasi muda kita mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung pelaksanaan gerakan ini dan bersama-sama mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045. Dengan komitmen yang kuat dan kerja sama yang erat, langkah ini akan menjadi pijakan penting menuju masa depan yang gemilang.pungkasnya
(Agus Gusbur )
Post a Comment