Tak ada Solusi, Bank Emok Marak, Pemdes di minta Modalin Dong ?.

 



KUNINGAN - FORWADES COM
Masyarakat kabupaten Kuningan.  sangat mengenal istilah Bank Emok dan menjadi  perbincangan karena aktivitasnya yang lebih banyak merugikan juga menguntungkan .pasalnya orang yang meminjam  kepada bank emok tidak ribet alias tidak sulit .hanya mengandalkan kepercayaan dan KTP langsung cair brot Kemis 29 Mei 2025.



salah satu nasabah dari jalaksana  mang Warmad  mengatakan kaum ibu yang ingin memulai atau sudah memiliki usaha agar tidak terjebak oleh Bank Emok."Ibu-ibu harus lebih pintar mengelola usaha dan mendapatkan modal.namun disisi lain Saya tidak memiliki modal dan mengandalkan bank yang ternama namun ribet.contohnya sebelum di ACC,kami  harus memiliki agunan kepemilikan rumah , sesudah itu kami datang ke desa untuk meminta ajuan bahwa saya akan meminjam .ketiga ,setelah di buatkan persetujuan agunan juga surat yang di tandatangani oleh kepala Desa tersebut lalu meminta tanda tangan kepihak kecamatan. Setelah itu lalu  kepihak Bank  dari permohonan tersebut  antara setengah bulan lamanya baru di ACC, tuh kan lama dan ribet .
Surat permohonan meminjam kalau tidak ada tanda tangan dari kades tidak berlaku contohnya di wakilkan oleh sekdes pasti tidak di ACC .
Makanya kami meminjam dengan pihak bank emok langsung cair walaupun dalam pembayaran di cicil setiap hari .pokoknya tidak ribet pa.



Kami juga heran hampir semua desa menolak bank emok .namun kenyataan di lapangan pihak desa pun tidak ada yang memberi modal.
Coba kalau ada saya moal ke bank emok atanapi bank tenar cukup Ka desa wae brot ujar mang Warmad
Sementara itu Pengurus Forwades Mengatakan betul kata mang warmad.kalau menolak kasih jalan solusinya ok.ini nolak mere modal Oge hente pungkasnya .
( Gusbur )